Suara musik dari seorang penulis novel "Best Seller" sekaligus musisi yakni Pidi Baiq menemani saya hari ini dari pagi hingga sore. Betapa tidak, kalimat didalam lagunya yang berjudul "Mudah-Mudahan" selalu tergiang-giang dikepala saya yakni
Artinya " Permulaan cinta itu adalah menyebut, sesudahnya adalah memikirkan".
Kalimat itulah yang menggambarkan perasaan saya beberapa hari ini setelah ditakdirkan masuk ke grup yang luar biasa yakni Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) gelombang 28. Sepertinya saya jatuh cinta kepada dunia menulis, karena atmosfer semangat dari mentor sangat terasa di ruang diri ini, akibatnya tiada hari tanpa memikirkan tulisan, dan tiada hari tanpa membaca karya mentor dan peserta KBMN untuk menambah skill menulis.
Ditambah lagi perhatian, kesabaran dan apresiasi dari mentor untuk peserta sangat totalitas. Bermacam-macam informasi, nasehat, serta motivasi membuat kelas menjadi tempat bertumbuh yang baik untuk para penulis pemula diantaranya saya. Hari ini bentuk apresiasi mentor ,saya kedatangan suplemen nutrisi buku dari Pak Dail Ma'ruf dan OmJay setelah memenangkan resume ceremony dan resume pertama, semoga dengan buku ini makin membuat saya bersemangat menulis dan produktif berkarya seperti kedua mentor ini, serta bisa mengikuti jejaknya sebagai manusia bermanfaat untuk banyak orang.
"Menulis adalah suatu cara menampilkan potensi dan prestasi", kalimatpembuka yang disajikan moderator hebat kita yakni Kak Ovi pada kegiatan ketiga pada malam ini. Menurut beliau biasanya yang menghambat potensi dan prestasi kita dalam dunia literasi adalah tidak percaya diri sehingga menimbulkan 1001 kecemasan dalam diri. Hal inilah yang akan dikupas tuntas oleh narasumber segudang prestasi kita yakni Ibu Aam Nurhasanah S.Pd. Salahsatu diantara deretan prestasi yang beliau gapai adalah yakni berhasil menjadi penulis penerbit mayor dalam tantangan menulis 1 minggu bersama Prof Richardus Eko Indrajit alias Prof Ekoji . Bahkan buku Ibu Aam telah tersedia rapi di gramedia seluruh Indonesia. Luar biasa bukan....
Berikut adalah link dari hasil buku tantangannya ;
Ibu Aam telah melahirkan 56 buku dalam perjalanan hidupnya sebagai penulis dan menciptakan penulis hebat lainnya seperti moderator kita hari ini. Ditengah kesibukan beliau yang dulunya pernah menjadi kepala sekolah dan sekarang menjadi guru Bahasa Indonesia di SMPN Satu Atap 4 Cipanas Provinsi Banten, tidak mengendorkan semangat dalam membuat karya yang produktif, semoga kita bisa mengikuti langkah sukses Beliau.
Beliau mengawali dengan bertanya kepada peserta, alasan bergabung di Kelas Belajar Menulis Nusantara (KBMN) ? sontak seluruh peserta menjawab dengan cepatnya di grup WA dan beragam. Saya pun menjawab "agar bisa menginspirasi peserta didik untuk menulis, jadi gurunya dulu yang terjun di dunia penulis untuk mengetahui selak beluknya, lalu berbagi bersama dengan peserta didik akhirnya sukses bareng dengan menerbitkan buku bersama-sama". Perasaan senang menimpa saya karena di notice oleh Ibu Aam dengan berkata "Mantap, ini sudah saya lakukan, yuk semangat". Kesimpulan dari jawaban beragam peserta ternyata memiliki tujuan yang sama yaitu belajar menimba ilmu, hingga akhirnya menulis buku.
"Kita bisa mulai dengan apa yang kita sukai"
Beliau mencontohkan bahwa ia menyukai menulis maka ia menekuni dunia tulis. Beliau menulis dari apa yang disukai,dialami, dan kuasai dengan berbagai bentuk seperti menulis puisi, pantun, cerpen, novel, atau kisah inspiratif yang bisa menginspirasi negeri. Beliau pun pernah merasakan gagal ketika gelombang 8 dan tidak lulus, tetapi ia mencoba lagi dengan keyakinan serta semangat hingga memutuskan untuk mengulang kelas dan ujungnya yang bahagia dengan lulus di gelombang 12. Apalagi ketika menerima materi dari Bunda Kanjeng hingga berbuah buku antologi dengan judul "Semangat Menulis Bersama Bu Kanjeng", terlihat perasaan bangga dan bahagia disana karena nama Ibu Aam tertulis di urutan pertama dari 42 penulis se-Indonesia.
"Buku adalah Mahkota Seorang Penulis"
Setelah lulus dari BM 12, kemudian beliau membuat buku solo. Dimulai dari mimpi, akhirnya buku pertama beliau "Mengukir Mimpi Jadi Penulis Hebat" bisa terbit dan berkesempatan keliling Indonesia karena banyak peserta yang memesan buku tersebut untuk dijadikan panduan membuat buku hasil resume. Dan buku kedua beliau " Kunci Sukses Menjadi Moderator Online" yang laku dipasaran serta masih banyak buku yang dilahirkan oleh Ibu yang murah senyum ini.
Disamping beliau sebagai penulis , kurator atau penanggung jawab buku juga bagian dari aktivitasnya. Sudah puluhan buku yang terlahir dari buku antologi bersama Ibu Kanjeng yang beliau menjadi kuratornya. Bahkan murid beliau yang bekerja sebagai TKI di Arab Saudi yang merelakan masa remajanya menjadi tulang punggung keluarga pun tak luput dari perhatian Ibu Aam, sehingga novel karya Juminah dengan tebal 300 halaman tersebut terbit ditangan lincah beliau.
Disamping kegiatan diatas, ternyata suara Ibu Aam juga sangat merdu dan indah, terlihat ketika sedang break dalam menunggu sesi tanya jawab, beliau menyempatkan memberikan hiburan nih buruan dibuka yaaa....๐๐
Sesi Pertanyaan
1. Wahyuning dari Jakarta, Beliau kagum dengan Ibu Aam karena bisa menerbitkan buku hingga 56 dalam setahun , bagaimana caranya ? Ibu Aam menjawab, caranya cepat menulis buku adalah dengan ikut nubar(nulis bareng) buku antologi. Bisa japri Bunda Kanjeng Ratu Antologi ya. Ada banyak tema yang menarik. Untuk menulis 1 minggu, 1 hari kita tulis 10 halaman A4, 5 hari 50 halaman jika dibuat A5 jadi 100 halaman. Sisanya 2 hari untuk edit dan layout ,khawatir ada yang salah ketik. Kirim deh ke penerbit mayor. Semangat ayo coba ya ๐ช๐ป
2. Nurmiati dari Temanggung, Apakah kunci utama Ibu Aam bisa sangat produktif menulis setiap hari ? Beliau menjawab, kunci utama produktif menulis adalah dengan membuat niat dan motivasi diri yaitu ingin menulis seribu buku. Kita bisa memilih tokoh panutan untuk memompa semangat kita. Saya menjadikan Omjay sebagai inspirator(pemberi ide tulisan) dan Bunda Kanjeng sebagai motivator(pemberi semangat). Jika semangat hampir padam, diingatkan kembali oleh niat awal kita ingin berbagi melalui tulisan.
3. Agung dari Jakarta, Bagaimana cara jitu agar tulisan kita di blog dibaca oleh banyak pembaca ? Beliau menjawab, rajin main ke blog teman(blog walking) dan kasih komentar.
4. Amin Kurniawan dari Ponorogo, Bagaimana bisa istiqomah menulis setiap hari di blog, nyatanya saya baru menulis satu paragraf saja bingung untuk melanjutkannya ? Beliau menjawab., ajin membaca akan membuatmu semakin gemuk menulis. Ini Ibu Aam dapatkan saat membaca buku Omjay Menulislah setiap hari dan buktikan apa yang terjadi.
5. Rahman dari Sumenep, Bagaimana cara memunculkan ide agar bisa menjadi tulisan yang menarik dan bisa dinikmati banyak orang. Dan bagaimana agar saya yang hanya guru SD bisa percaya diri dan berani tampil ditengah banyak kekurangan yang saya miliki ? Beliau menjawab, cara memunculkan ide, perhatikan apa yang kita lihat, kita dengar, kita sukai. Atau bisa buka album foto. Biasanya sebuah foto atau gambar bisa memuat seribu cerita. Cara untuk PD, tulis sebisanya. Nanti kalau sudah terbiasa pembendaharaan kata akan tambah banyak dan tulisan akan semakin bagus. Berprosess yaaaa. Jangan ingin seperti makan cabe, tapi semua butuh waktu dan keterampilan yang dilatih.
6. Bahkan mentor lainnya ikut bertanya, Pak Da'il Mar'uf, Apa rahasia selalu bersemangat ? Beliau menjawab, ingin dikenal dunia suatu saat nanti.
7. Sugirhari dari Brebes, sekilas saya membaca, tulisan Ibu. Begitu mengalir dan renyah untuk di nikmati, kemudian judul bukunya juga fresh. Bagaimana semua itu bisa dilakukan? Ada kiat2 tertentu? Beliau menjawab, membuat judul, lebih asik terdiri dari 4 kata yang memiliki rima sehingga enak dibaca. Misal Niat Berbagi Gaungkan Literasi.
8.Suhartatik dari Sidoarjo,Bagaimana cara menyiasati agar bisa menulis dan menciptakan buku, padahal kesibukan begitu padat. Apalagi usia sdh tidak muda lagi. Menjelang 60 tahun ? Beliau menjawab, Bunda Kanjeng mulai menulis saat usia senja sekita 50 tahun. Saya masih ingat perkataan Bunda Kanjeng, BETTER LATE THAN NEVER, LEBIH BAIL TELAT DARIPADA TIDAK SAMA SEKALI. Semangat terus ya.
Guru Mulia Karena Karya Maka Jadikan Menulis Sebagai Passion
dan
Rajin Menulislah Hingga Karyamu Berbuah Manis
Akhirnya saya menutup dengan sebuah hadist dari Nabi Muhammad SAW yang berbunyi ;
"Barangsiapa yang ingin diluaskan rezekinya dan dipanjangkan umurnya maka hendaklah ia bersilahturahmi(HR Bukhori)".
Ibu Aam telah mengajari kita sesuatu yang spesial disamping terkait inspirasi menulis, pada malam ini saya mendapatkan ilmu lainnya yakni ilmu bersilahturahmi. Silahturahmi dalam dunia penulis bentuknya adalah membuat buku Antologi. Rezeki bukan hanya terkait finansial, tetapi mempunyai ratusan bahkan ribuan buku itu pun adalah rezeki. Bahkan bisa membantu manusia lainnya berkarya itu adalah silahturahmi termulia. Dan pantas saja ulama dulu panjang umurnya dengan indikator namanya tidak hilang di berbagai zaman itu karena mereka abadikan ilmunya kedalam bentuk karya yakni MENULIS.
Kalimat pembuka yang menarik, akan menarik perhatian pembaca. Resumenya sangat lengkap, tulisannya sangat rapi serta disisipi kalimat motivasi, foto, link playstore, dan video. Luarr biasa resumenya. Semangat terus ya.
Selalu Kerreeen pak Edmu๐๐ป๐๐ป jika berkenan mohon mampir juga ke blog saya pak: https://deasyp.blogspot.com/2023/01/menulis-menemukan-potensi-diri.html
Alhamdulilah hari ini tepat 5 hari setelah launcing grup whatshapp buku Antologi "Pesan Cinta untuk Sang Bujang" yang akan digarap bersama-sama. Peserta berjumlah kurang lebih 39 orang. Dan yang sudah menyelesaikan tulisannya sebanyak 8 orang diantaranya : 1. Dwi Arica Martiani - Asmara Terhalang Restu. 2. Endang Ratna Juwita - Cinta Tak Lekang Waktu. 3. Andi Kurnia Muin - Untung Sudah Putus. 4. Eka Yulia- Kembali ke Awal. 5. Edmu - Masih Ada Hari Esok. 6. Mayor Nani- Aku dan Putraku. 7. Nyonya Suthalib- Putih Itu Kamu. 8. Helny Untu- Setialah. Dan ternyata ada orang baik bernama Ibu Sri Sugiastuti yang biasa disapa Bunda Kanjeng sang Ratu Antologi yang membagikan bukunya sebagai bonus kepada para peserta. Senin kemarin yang mendapatkan sebuah novel "Unreal Lover " dari Bunda Kanjeng adalah karena peserta tercepat nomor 1 yakni Ibu Dwi Arica Martiani. Selamat Ibu Dwi Arica Martiani atas kecepatannya menulis...
Judul : Pentingnya Diksi dan Seni Bahasa Resume Ke : 18 Gelombang : 28 Tanggal : 17 Februari 2023 Tema : Diksi dan Seni Bahasa Narasumber : Maydearly Moderator : Widya Arema " Menulislah Untuk Hidup Seribu Tahun" (Maesaroh) Malam ini adalah malam bersejarah karena mayoritas ulama sepakat bahwa peristiwa Isra Mir'aj Nabi Muhammad SAW terjadi ,yakni 27 Rajab. Banyak kisah yang bisa menjadi pelajaran hidup untuk kita semua. Jutaan diksi pun masih belum seluruhnya menyikap tabir rahasia tersebut. Dan ratusan seni bahasa bertaburan untuk mengisahkan peristiwa tersebut. Peristiwa Isra Mi'raj bisa menjadi spirit untuk kawan penulis salahsatuny...
Pengirim resume tercepat, senang baca blog bapak.
BalasHapusKalimat pembuka yang menarik, akan menarik perhatian pembaca. Resumenya sangat lengkap, tulisannya sangat rapi serta disisipi kalimat motivasi, foto, link playstore, dan video. Luarr biasa resumenya. Semangat terus ya.
BalasHapusMasya allah cepat sekali dan super tulisannya pak
BalasHapusWow luar biasa, tulisan yang keren
BalasHapusSelalu Kerreeen pak Edmu๐๐ป๐๐ป jika berkenan mohon mampir juga ke blog saya pak: https://deasyp.blogspot.com/2023/01/menulis-menemukan-potensi-diri.html
BalasHapusLuar biasa resumenya pak
BalasHapusSelalu terdepan...bagus rapi apik..
BalasHapusWoow resume nyaa beda, cara penyajian nya bikin candu para pembaca mnunggu tulisan selanjutnya. Smangatt pak..
BalasHapussalut dengan Pak Edmu...Yamaha
BalasHapusBagus sekaliiiรฌ....
BalasHapusGooooooood....
BalasHapuspak edmu ..the next bunda Aam ..mampir ke blog ku pak edmu
BalasHapusResume nya mantap dan luar biasa pak Edmu ๐
BalasHapusKeren, tulisanya cepat tapi isinya enak dibaca
BalasHapusAMAZING....mampir ke blog ku ya pak Edmu
BalasHapusExcellent ๐
BalasHapusSelalu menjadi yang nomor satu...keren Pak
BalasHapusSenior ini mah pantes cepet hehehe mantab
BalasHapusPAK EDMU SI PEMBALAP F1 DALAM MENULIS
BalasHapusMantap, klo berkenan silahkan mampir http://lilik-kistiana.blogspot.com/
BalasHapusMasya Allah makin mantap resumenya. Menanti resume selanjutnya ๐
BalasHapusSelalu terinspirasi dan termotivasi dengan bapak. Resumenya renyah dan enak dibaca
BalasHapusKeren pak Edmu
BalasHapusF1 yang luar biasa, resume yg sistematis dan enak dibaca. Mantaapp Pak Edmu ๐
BalasHapusKeren..
BalasHapusYuk melaju sampai finish... Ntabz soul
BalasHapusMnataapu jiwaaaa....sampai kutuliskan di blogku saking kagumnya denganmu ...yuk mampir di milmayasmi82.blogspot.com
BalasHapusMantap luar biasa pak....clon penulis terkwnal kyknya ini.....dikunjungi juga yah blog saya...
BalasHapusluar biasa, belajar dari sini
BalasHapusPantas menjadi pemenang pak edmu tulisannya lengkap selamat pak, dan salam kenal
BalasHapusSubhanallah... Good writing. Being inspiration!
BalasHapusCongratulation for your Runner up winning
super keren
BalasHapussilakan mampir biar mengikuti jejak sang juara
https://gutaminingsaida.blogspot.com/2023/01/gali-potensimu-ciptakan-karyamu.html
Mantaaaap resumenya๐
BalasHapusSudah jadi penulis berkelas..
BalasHapusMantap...
Luar biasa...
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapuswow..tulisannya keren. layak d buku kn
BalasHapus